
KARENA TOLERANSI ITU INDAH
Halo, selamat malam!
Bertepatan dengan hari raya ini, mengingatkan gue akan setiap hari Raya Idul Adha beberapa tahun yang lalu pada saat gue masih jadi anak kuliahan. Hampir setiap tahun selama kuliah, untuk sholat Idul Adha gue tidak pernah sholat di rumah, biasanya karena lagi masa UTS maupun UAS. Sedih ga bisa sholat bareng keluarga di rumah dan harus di rantau sendiri. Tapi, ada satu hal yang gue benar-benar merasa “amazing” dari kampus gue di Bandung ini yaitu Universitas Parahyangan. Pihak kampus akan menjadikan Gedung Serbaguna mereka sebagai tempat sholat Idul Adha baik untuk mahasiswanya maupun pihak external seperti penduduk sekitar daerah Ciumbuleuit.
Mengapa amazing?
Universitas Parahyangan adalah Catholic University dan gue benar-benar merasa “Oh ini ya indahnya toleransi?”. Dimana perbedaan keyakinan bukanlah menjadi suatu batasan untuk saling menghormati prosesi ibadah satu sama lain, bahkan walaupun berbeda keyakinan.
Bahkan pada saat jalan kaki menuju Gedung Serbaguna di Unpar gue bisa mendengar takbir berkumandang di GSG kampus gue yang notabene merupakan Universitas Katolik. Merinding rasanya, sampai temen-temen kampus gue yang jalan barengan ke area tempat sholat Ied bilang ke gue “ Yu, sumpah adem banget ya kalo semua agama bisa selalu akur dan saling support gini”
Secara pribadi, belajar di sekolah Katolik mengajarkan gue bahwa gue bisa belajar untuk lebih taat menjalankan ibadah sesuai keyakinan gue. Sebagai contoh, jujur kadang gue suka lupa baca doa makan. Terus, setiap teman gue baik yang Katolik/ Kristen mereka pada saat makanan terhidang akan langsung menunduk atau mengepalkan tangan untuk berdoa sebelum makan. Yup, itu langsung jadi reminder untuk gue kalau jangan lupa Yu kamu doa dulu sebelum makan, agar makanan yang dimakan itu berkah. Akhirnya gue malah jadi terbiasa untuk berdoa sebelum makan.
Kemudian, ada juga beberapa teman gue yang bertanya-tanya ke gue mengenai prosesi ibadah di Islam, seperti kenapa sholat 5 waktu, terus apa sih fungsinya puasa, ataupun pertanyaan-pertanyaan lainnya yang membuat gue lebih “penasaran” lagi untuk lebih menggali ilmu terkait Islam, karena bagi gue menganut keyakinan bukan hanya karena gue keturunan Islam tapi juga gue harus mengerti isi ajarannya.
Pada intinya, hidup berdampingan dengan keberagaman baik budaya maupun agama menurut gue itu indah banget apalagi kalau satu sama lain selalu saling percaya, menghormati dan support. Dijamin deh, bakal rukun dan nyaman.
Dari situ gue bisa melihat, adanya “Unity in Diversity” versi pengalaman pribadi sendiri. Sekian sharing pengalaman malam ini. I just want to say, Selamat hari Raya Idul Adha 1442H bagi umat Islam and also happy holiday for those who doesn’t celebrate Hari Raya!
Hope you all have a good rest ! God bless you ♡ and believe me, tomorrow will be a better day.
Sincerely,
Ayudia