Teka-Teki Tuhan Menjawab Doa

Ayudia Kirana
3 min readOct 9, 2021

--

source:churchofscotland.org.uk

Doa selalu menjadi pengalaman spiritual yang menarik untuk setiap insan manusia. Dimana, kita harus menyerahkan diri untuk percaya atas suatu hal yang tidak kasat mata dan butuh keyakinan luar biasa bahwa ada suatu hal yang manusia hanya bisa berencana serta berusaha namun pada akhirnya Tuhan berkehendak. Mungkin kita semua sudah familiar dengan kalimat ini :

God answers prayers in one of three ways. God says “Yes,” and you receive what you ask for. God says “No,” and you have to accept it because you deserve something better and be grateful about it. Or God says “Not Yet,” and you learn to be patient and wait.

Pertanyaan selanjutnya, apakah kita menyakini 3 cara Tuhan menjawab doa tersebut?

When God Says “No”

Kebaikan Tuhan tidak dapat diartikan bahwa keinginan kita akan selalu dikabulkan. Sebenarnya sampai sekarang pun, rasanya suka kesal kalau sudah usaha dan berdoa kemudian keinginan tidak terkabul. TAPIII, semakin dewasa gue semakin mengerti bahwa yang menurut gue baik tapi menurut Tuhan belum tentu terbaik buat gue. Ah Yu, that is such a cliche!

Jadi, suatu waktu gue pernah ada acara di Yogyakarta, and I was very excited about it. Tapi acara tersebut bagai diombang-ambingkan dan akhirnya di cancel. At first, I was pissed off tapi di tanggal yang sudah ditetapkan sebelumnya terjadi gempa bumi hebat di Yogyakarta. Kalau dipikir-pikir untung Tuhan bilang “No” atas keinginan gue. Kalau dijawab “Yes”, gue ga akan bisa buat tulisan ini malam ini for sure.

Mungkin, dan sampai sekarang bagi gue ga bisa semudah itu untuk bisa menerima jawaban “No” dari Tuhan atas doa-doa yang gue panjatkan. Namun, gue selalu mencoba untuk meyakini bahwa sebuah “NO” merupakan perlindungan Tuhan kepada diri kita atas hal-hal yang belum kita ketahui baik-buruknya di depan, atau memang belum waktunya untuk kita mendapatkan hal tersebut.

When God Says “Wait”

Tunggu, Sabar…

Jujur, gue bukanlah orang yang pandai dalam hal menunggu. Jadi, menunggu bagi gue adalah tantangan terbesar yang gue tidak suka tapi harus gue latih agar bisa legowo menjalani hidup. Banyak hal dalam hidup gue yang Tuhan sepertinya ingin gue menunggu lebih lama tapi alhamdulillah Tuhan selalu memberikan yang terbaik bagi gue.

Dulu sewaktu gue masih aktif di renang, dan ikut seleksi Kejuaran Nasional untuk mewakili DKI Jakarta. Gue masih ingat, seleksi tersebut diadakan selama tiga hari. Hari pertama, gue tidak mendapat satu nomor pun untuk menjadi wakil Jakarta dan begitu juga di hari kedua. Kalau dibilang udah mau putus harapan, ya bisa dibilang agak mau putus juga. Tapi sebagai manusia, tetap akan selalu menaruh harapan dan doa atas suatu usaha. Dan, gue akhirnya mendapatkan nomor 50 Meter gaya punggung di sesi terakhir pada hari terakhir. Kalau dipikir-pikir kalau gue putus asa gue tidak akan bisa masuk di nomor tersebut. Menurut gue, ini salah satu contoh dimana Tuhan meminta gue untuk bersabar dan tidak berputus asa. Karena selalu ada kejaiban dari tangan-tangan Tuhan bagi umat-Nya yang berusaha dan percaya.

When God Says “Yes”

Gue mulai menyadari bahwa sangat penting untuk me-manifestasi dan berpikiran positif karena mereka adalah bagian dari doa. Jujur, gue merasa amazed dengan kekuatan pikiran. Beberapa kali baru terlintas di otak untuk suatu keinginan yang terkadang gue pun lupa pernah terlintas, dan tidak berapa lama gue mendapatkan hal tersebut bahkan dari orang yang tidak terduga. Maka dari itu, penting bagi kita untuk selalu berpikiran positif atau husnudzon terhadap Tuhan, karena kerap kali pikiran yang baik mengundang hal baik untuk terjadi dalam hidup kita.

Bagi kalian, yang pernah berpikir “Kenapa ya Tuhan ga pernah mengabulkan doa aku?”

Hey, coba deh mungkin kita yang terlalu terpaku atas 1 keinginan tersebut dan melupakan berkat-Nya yang lain. Jika sedang di fase galau atas doa yang belum terjawab coba deh mulai melihat ke dalam diri kita atas berkah dari Tuhan yang melimpah ruah untuk kita. Dikasih sehat? Punya orangtua yang sehat? Punya support system yang care dan selalu siap membantu kita? punya pasangan yang baik dan setia? punya pekerjaan yang stable? Mungkin hal tersebut merupakan doa orang lain yang belum mereka dapatkan tapi sudah kita nikmati tanpa disadari.

Semoga tulisan ini dapat menjadi inspirasi bagi kalian semua untuk sama-sama menikmati prosesnya sebuah doa menjadi kenyataan. Kita di fase yang sama kok, sama-sama berusaha dan meyakini apapun yang terjadi setelah kita berusaha dan berdoa merupakan hal yang terbaik bagi kita.

Hope you are all well and have a good rest!

God bless!

Yours sincerely,

Ayudia

--

--

Ayudia Kirana
Ayudia Kirana

Written by Ayudia Kirana

A work-life rhythm kind of person. I love writing, playing piano, swimming, yoga & softball. Oh yes, overall I'm pretty much unexpected.

No responses yet